Sahabat navidik.com berikut kami akan jelaskan materi terkait Adaptasii Hewan Morfologi, Fisiologi, dan Tingkah Laku. pasti diantara kalina ada yang belum tahu tentang materi diatas, nah pada kesempatan kali ini admin akan menjelaskan materi tersebut untuk menambah wawasan kalian terhadap materi adaptasi hewan. untuk lebih jelasnya simak penjelasan di bawah ini.
Adaptasi adalah penyesuaian diri makhluk hidup dengan lingkungannya. Ada pun tujuan makhluk hidup beradaptasi adalah untuk mempertahankan hidup dan melestarikan jenisnya. Karena lingkungan makhluk hidup itu berbeda-beda, maka cara makhluk hidup untuk menyesuaikan diri pun berbeda-beda. Seperti bentuk alat tubuhnya, cara mendapatkan makanannya, tingkah lakunya pun berbeda-beda sesuai dengan lingkungannya itu. Cara hewan menyesuaikan diri terhadap lingkungannya ada tiga cara, yaitu:
Adaptasi Hewan Morfologi
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi morfologi ini merupakan jenis adaptasi yang paling mudah untuk diamati. Mengapa bentuk paruh burung berbeda-beda? Mengapa bentuk kaki berbagai jenis burung berbeda-beda? seperti halnya paruh burung pipit untuk memakan biji-bijian, serta bentuk kaki bebek ada selaputnya berfungsi untuk memudahkan dalam berenang.
Adaptasi Hewan Fisiologi
Adaptasi fisiologi tidak mudah diamati seperti halnya adaptasi morfologi. Adaptasi fisiologi merupakan bentuk penyesuaian fungsi alat-alat dalam tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
Contoh:
- Kotoran unta kering dan urinenya pekat.
- Manusia akan berkeringat jika berada pada suhu tinggi.
- Herbivora (hewan pemakan tumbuhan) mempunyai enzim selulosa untuk mencerna makanannya.
- Cacing tanah memiliki kelenjar zat kapur untuk menetralkan zat makanannya yang berupa daun yang telah busuk.
Adaptasi Hewan Tingkah Laku
Untuk menghindarkan diri dari serangan musuh, hewan memiliki berbagai cara. Mari kita perhatikan bagian tubuh beberapa hewan yang digunakan untuk melindungi diri dari serangan musuh pada uraian berikut ini!
- Cecak memutuskan ekornya yang disebut autotomi jika dikejar musuh.
- Walang sangit mengeluarkan bau yang sangat menyengat untuk mengusir musuhnya.
- Bunglon akan mengubah warna tubuh sesuai dengan lingkungannya.
- Hewan kaki seribu (luwing) menggulung bila disentuh.
- Musang dan kumbang berpura-pura mati jika diserang musuh.
- Cumi-cumi menyemburkan cairan seperti tinta untuk menghindari musuhnya.
- Anjing sering menjulurkan lidahnya untuk mengurangi panas tubuhnya.
- Kerbau berkubang di hari panas.
Adaptasi tingkah laku merupakan penyesuaian diri terhadap lingkungannya dalam bentuk tingkah laku.
Demikian yang dapat kami sampaikan terkait penjelasan diatas Adaptasii Hewan Morfologi, Fisiologi, dan Tingkah Laku. mudah-mudahan dapat menambah wawasan kalian terhadap adaptasi hewan terimakasih.
Post a Comment for "Adaptasii Hewan Morfologi, Fisiologi, dan Tingkah Laku"